Selasa, 10 Agustus 2010

Salah E-mail

Mengirim e-mail memang mudah. Namun ada baiknya Anda selalu mengecek apakah e-mail Anda telah sesuai dengan alamat yang dituju. Cerita berikut bisa menjadi pelajaran.

Di Chicago, Illinois, pada musim dingin beberapa waktu lalu seorang pria pergi berlibur ke Florida. Karena istrinya masih sibuk mengurusi bisnisnya, mereka pun memutuskan untuk janjian bertemu di hotel tempat menginap pada keesokan harinya. Maka begitu sang suami tiba di hotel, dengan terburu-buru ia segera mengirimkan e-mail kepada istrinya.

Namun sang suami lupa mengetikkan sebuah huruf pada alamat e-mail tersebut. Tak dinyana, e-mail tersebut masuk ke alamat seorang janda yang baru ditinggal mati suaminya - seorang pendeta - sehari sebelumnya.

Ketika sang janda yang baru pulang dari pemakaman mengecek e-mailnya, tiba-tiba wajahnya langsung menegang, ia tampak merinding ketakutan, dan tahu-tahu jatuh pingsan.

Suatu saat kemudian seorang familinya melihat tulisan pada layar: “Istriku tercinta, aku baru saja check-in. Segalanya telah kupersiapkan untuk kedatanganmu besok.
NB : Benar-benar panas di bawah sini.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.